Serangga Terunik di Dunia
Serangga Paling Cantik: Sunset Moth from Malagasy
Sayap
serangga ini sebenarnya tidak memiliki pigmentasi apapun. Warna yang
muncul di sayapnya berasal dari refraksi cahaya dari pita2 mikro pada
sayapnya. Serangga ini aktif pada siang hari, ketika serangga dari
family yang sama aktif pada malam hari. Mereka berasal dari Madagascar
dan Amerika Selatan dan sayapnya berganti warna dari biru ke hijau
keemasan dan lalu ke warna kuning ketika dilihat dari sisi yang
berbeda. Kupu2 ini banyak diburu oleh kolektor. Waduh, bisa2 punah deh…
Semut Paling Berbahaya: Black Bulldog Ant of Australia
Secara
literatur, semut ini diketahui pernah membunuh manusia. Serangga ini
merupakan jenis yang paling primitif dari semua semut dan sangat
agresif. Panjangnya sekitar 1 inchi dan dapat tumbuh hingga 2 inchi
pada beberapa kasus. Sesuai namanya, semut ini hanya ditemukan di
Australia dan gerakannya sangat cepat. Serem oi…
Serangga Terbang Tercepat: Horse Fly
Serangga
ini dapat terbang dengan kecepatan 90 MPH (miles per hour). Ia juga
memiliki manuver yang sangat baik di udara. Ia dapat berbelok dan
berganti arah dengan kecepatan cahaya (agak lebay ini). Ia juga
memiliki mata yang sangat besar, dan dapat melihat dengan sudut hampir
360 derajat!
Serangga Terberat: Goliath Beetle
Serangga
ini berasal dari keluarga scarab beetle, dan suka memakan tanaman mati.
Ia memiliki panjang 2 hingga 4,3 inchi dan berat sekitar 3 hingga 3,5
oz (sekitar 28,35 gram). Mereka memainkan peran penting dalam ekosistem
sebagai dekomposer.
Serangga Paling Mengganggu: No-See-Um
Serangga
ini merupakan lalat yang sangat kecil yang berkumpul dalam sebuah
kelompok dan terbang dalam arah yang tidak jelas. Mereka dapat melewati
celah2 pintu atau jendela. Mereka utamanya hidup di tempat yang ada
sumber airnya. Hanya yang betina yang menggigit dan menghisap darah,
dengan tujuan mendapatkan protein untuk membesarkan telur2nya.
Serangga Terpanjang: Giant Stick Insect
Panjangnya
sekitar 163 mm, dan jika dihitung ketika kakinya semua terentang,
panjangnya menjadi 295 cm. Pada beberapa kasus, panjangnya bisa
mencapai 20 inchi. Ada lebih dari 3.000 spesies dari serangga ini yang
ditemukan, dan beberapa dari mereka memiliki sayap dan dapat terbang.
Serangga Ternyaring: Brevisana Brevis
Spesies
jangkrik ini bunyinya dapat terdengar hingga seperempat atau satu mil
jauhnya. Pada jarak dekat, bunyinya dapat mencapai 120 dB. Sebagai
pembanding, musik pada diskotik hanya berukuran 100 dB. Kecil-kecil
kenceng bener ya…
Serangga dengan Bentuk Teraneh: Thorn Bug
Ukuran
dan warna serangga ini sangat bervariasi, namun biasanya, serangga
dewasa berukuran tinggi sekitar 0,5 inchi dan berwarna hijau. Mereka
ditemukan di Amerika Tengah dan Selatan, Meksiko, dan Florida Selatan.
Serangga dengan Waktu Hidup Terlama: Queen of Termite
Serangga
ini diketahui telah hidup selama 50 tahun. Mereka telah ada di bumi
sejak 200 juta tahun yang lalu. Serangga ini memakan kayu2 kering dan
menyebabkan kerusakan pada rumah2 dibanding kebakaran dan badai.
Ratunya dapat menelurkan 5.000 – 7.000 butir telur per hari.
Serangga Paling Merusak: Desert Locus
Jika
rayap seperti di atas menyebabkan banyak kerusakan pada rumah, itu
tidak ada artinya jika dibandingkan dengan kerusakan yang dihasilkan
oleh Desert Locus. Mereka masing2 makan dengan ukuran yang sama dengan
berat tubuhnya. Mereka memakan hampir semua jenis sayuran: dedaunan,
bunga2an, padi, buah2an, sayur2an, biji2an… Tahun 2003-2005 merupakan
periode penyerangan desert locus paling buruk di Afrika Barat. Mereka
telah menginvasi lebih dari 20 negara, dan biaya yang telah dikeluarkan
untuk memerangi mereka melebihi $400 juta. Kerusakan yang dihasilkan
pada perkebunan bernilai lebih dari $2,5 milyar. Waw….
sumber: http://kaskusnews.com/2009/12/14/top-10-serangga-terunik-di-dunia/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar