Nadya Suleman, yang melahirkan 8 bayi sekaligus, tengah menggendong 6 anaknya (Foto: The Sun)
GAFSA -
Di Tunisia seorang ibu mengandung 12 bayi. Dia diperkirakan bakal
memiliki enam bayi perempuan dan enam bayi laki-laki. Kehamilan
perempuan berusia 30 tahun itu terjadi setelah dia mengikuti perawatan
kesuburan, karena dua kali keguguran.
"Pada
awalnya kami berpikir istri saya akan melahirkan bayi kembar, namun
beberapa janin ditemukan kembali," ujar Marwan, suami dari perempuan
tersebut, dikutip dari The Sun, Selasa (18/8/2009).
Marwan
mengklaim istrinya ingin melahirkan normal, namun para pakar kesehatan
mengatakan hal itu mustahil. Selain itu, meskipun dimungkinkan
mengandung 12 janin, namun kehamilan semacam itu penuh risiko.
Kesempatan salah seorang bayi untuk dapat bertahan hidup adalah satu
dibanding 100.
Namun perempuan yang berprofesi sebagai guru itu mengaku merasa baik-baik saja dan tak sabar ingin memeluk 12 bayinya.
"Yang
ingin saya lakukan adalah memeluk bayi-bayi saya dan menunjukkan kepada
mereka seluruh cinta saya," kata ibu itu. "Ini adalah keajaiban, dan
kami merasa diberkati setelah berjuang keras untuk memiliki anak."
Sejauh
ini belum jelas apakah ibu itu ditawari pilihan untuk mengakhiri hidup
beberapa janin, guna meningkatkan kesempatan bertahan hidup janin yang
lain dan ibunya.
Meski begitu, Pemerintah Tunisia menyatakan akan melakukan segala cara untuk merawat ibu dan bayi-bayi itu.
Jika
nantinya 12 anak itu berhasil dilahirkan, maka perempuan yang tidak
disebut namanya itu akan mengalahkan rekor melahirkan sembilan bayi
secara normal. Rekor itu dipegang seorang perempuan di Sydney pada
1971, namun sayang kesembilan anaknya meninggal dunia.
Kehamilan
perempuan Tunisia itu terjadi tujuh pekan setelah seorang ibu di
California bernama Nadya Suleman melahirkan delapan bayi dengan sehat,
Februari lalu. Suleman pun mendapat sebutan "Octomom". Namun Suleman
melahirkan kedelapan bayinya melalui operasi caesar.
(jri)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar