MITRA

Iklan Mobil Bekas

BISNIS TAMBAHAN

We can check your plugins and stuff

Senin, 07 Desember 2009

Misteri Foto Persahabatan

Suasana di SMU 4 Surabaya sangat ramai, karena ini hari pengumuman kelulusan. 100% lulus gak ada yang ketinggalan. Semua siswa kelas 3 beraksi mengungkapkan ekspresinya, coret-coret baju, guyur-guyuran aie sambil tertawa senang, ada juga yangmenangis senang.  "Win!"Bram memanggil Wina, gadis cantik berambut gelombang rapi  "Apa Bram?"  "Nih, tolong foto kami"sambil menyodorkan kamera digital. Wina dibelakang Bram, Indri, Sita dan Taruna bergandengan tangan dan baju penuh coretan.  "Kalian kaya anak kecil aja gandengan tangan kaya gitu"  "Alah! Bilang ja lo iri ma persahabatan kami. Lo kan ga punya temen" Taruna nyolot.  "Oke dah. Nie gua poto" Memotret 4 sekawan itu rasanya ....  "Thanks, kalo uda jadi gua kasih satu"  "Ya"Jujur, Wina memang iri pada persahabatan mereka. Mereka berjalan berangkulan meninggalkan Wina                         .......................  "Win, kalo uda selese makan ya?"ucap mama Wina diambang pintu  "Iya ma"2th berlalu setelah kelulusan. Wina ingat persahabatan Taruna, Bram, Indri dan Sita yang membuatnya sangat amat iri.  "Ah capek makan dulu"Wina kini kuliah di salah satu UNIV besar di Surabaya.                            ......................Jam 21.00 mata Wina melotot, mulutnya komat kamit memandang foto dari Bram 2th lalu. Ia ingat benar yg ia foto 2th lalu 4 orang. Namun foto ditangannya hanya 3 orang. Mulutnya tak berhenti menyebutkan nama2 temannya.Seingatnya Taruna berdiri di tengah merangkul Indri dan Sita. Tapi dia tak ada.Ia melompat ambil ponsel menghubungi Taruna. Tidak aktif. Tanpa pikir lagi ia menuju mobil, melesat ke rumah Taruna. Penjaganya bilang dia pindah 1th lalu.Wina panik, ia pergi ke rumah Sita karna paling dekat dg Taruna "Sita!"Wina memanggi8lo Sita yg sedang Menyiram bunga "Lho Wina, da pa?" "Taruna pindah kemana?"Sita diam dan menunduk"Sit!! gua tanya Taruna pindah kemana?"menaikan nada suara "Ta..Taruna"Sita bicara terbata-bata "Ngomong yg jelas gua gak denger"menggguncang bahu Sita "Di..dia meninggal 2minggu lalu" "Apa!!kenapa gak da yg kasih tau gua!!" "Sorry Win, gua pikir lo gak kan peduli"Wina lemas takbisa bicara apa-apa. Ia pulang dg pikiran kosong. Dikamar ia tak bisa tidur. Esok pagi Wina kembali melihat foto itu, kali ini gambar Indri lenyap. Belum sempat Wina menyelesaikan terkejutnya, dia mendapat tlp bahwa Indri meninggal dibunuh calon suaminya.Wina kalap tak bisa berbuat apa-apa. Usai melayat Wina memasang foto itu di dinding depan tempat tidurnya agar leluasa melihatnya. "Lo ga pa pa Win"tanya Bram "Ni karna foto itu Bram" "Foto apa an Win"Heran "Nieh"Wina menyodorkan Fota 2th lalu. Bram memandangi foto itu lalu terdiam.                        ......................Berhari-hari sepeninggal Indri Wina masih tak tenang. Bram juga belum beri kabar tentang foto yg di copy sepeninggal Indri. Malam ini hampir jam 11 malam, Tapi Wina tak bisa tidur meski mencoba berkali-kali. Hampir jam 1 malam, Wina hampir tidurPRAAANK...!!!!Wina terkejut dan ia melihat foto yg digantungnya jatuh kelantai dan pecah. Wina segera mengmbil foto itu melihat sedetik kemudian ia berlari keluar. Sambil menelpon Bram, gambarnya lenyap. "Ni uda malem lo gila ya Win"bentak Bram dari sebrang "Lo ga pa pa kan Bram" tanya Wina panikBRANK!!!! "Bram...Bram lo kenapa Bram"Wina makin kalap seperti kesetanan. Ia memn\bangunkan Orangtuanya minta di antar ke rumah Bram. Ia harus menemui Bram sekarang juga.AAAAAAAAAAAAGRHWina terbangun dari tidurnya dg keringat dingin di tubuhnya "Cuma mimpi"tanpa ssengaja Wina memandang foto ulang tahunnya di meja sebelah tempat tidurnya. Tapi ia tak melihat dirinya, yg waktu itu di apit ke-2 orangtuanya.

Tidak ada komentar: